Sore di dermaga bersama bingkai cerita lama
Ku pandang laut lepas yang tak terlihat ujung
Kaupun melempar pandanganmu
Sesekali ku tangkap kau mencuri lirikan padaku
Cerita kita membelah waktu dulu,kemaren lusa dan esok
Singkat memang sesingkat kapal bersandar
dan aku harus pergi dengan jejalan sesak penumpang
Meninggalkan riak yang bergelombang
Kulirik kau dari kaca yang nampak punggung, samar dan menghilang
Tanpa berkata selamat tinggal memang,hanya lambaian tangan
Meninggalkan riak yang bergelombang
Kulirik kau dari kaca yang nampak punggung, samar dan menghilang
Tanpa berkata selamat tinggal memang,hanya lambaian tangan